Jerawat di Leher: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Penyebab dan Cara Mengatasi Jerawat di Leher

Jerawat di leher bisa muncul tiba-tiba dan terasa lebih sakit dibandingkan jerawat biasa di wajah. Area ini sering tertutup, mudah berkeringat, dan terpapar residu dari sampo atau parfum, sehingga menjadi lingkungan yang cocok bagi pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. Apakah hal ini normal, dan bagaimana cara mengatasinya?

Fakta Penting Jerawat di Leher

Jerawat adalah masalah kulit yang sangat umum. Minyak berlebih dan pori-pori yang tersumbat adalah dua faktor utama penyebab jerawat. Jerawat tidak hanya bisa muncul di wajah tapi juga di hampir seluruh area badan,seperti punggung dan leher. 

Jerawat di leher merupakan jenis jerawat yang sama seperti di wajah. Yang membedakan keduanya adalah pemicunya. Jika jerawat di wajah disebabkan oleh minyak berlebih, jerawat yang berada di leher dipicu oleh gesekan dari pakaian, dan kotoran seperti residu kosmetik, sampo, hingga parfum yang tidak dibersihkan dengan menyeluruh. 

Jerawat di leher biasanya lebih besar dibanding yang muncul di wajah. Namun hal ini adalah normal. Meski begitu, jerawat di leher bisa sangat mengganggu penampilan karena sukar ditutupi dengan makeup

Kandungan Skincare yang Dicari

Jerawat di leher bisa diatasi dan dihindari dengan menjaga kebersihan kulit leher, seperti sering mengeksfoliasi, mandi dengan bersih tanpa busa tertinggal, dan selalu membersihkan leher bersamaan dengan membersihkan wajah. 

Namun selain itu, leher di wajah juga bisa diatasi dengan bantuan skincare yang mengandung formula-formula seperti di bawah ini. 

1. Azelaic Acid

Azelaic acid adalah senyawa asam dikarboksilat yang bisa ditemukan dalam biji-bijian. Dalam industri kecantikan, azelaic acid dikenal sebagai bahan aktif multifungsi yang fungsi utamanya adalah untuk mengatasi masalah jerawat, karena mengandung antibakteri dan antiinflamasi. 

Azelaic acid juga bekerja dengan mengurangi produksi keratin, protein yang jika berlebih dapat menyumbat pori-pori. Cara kerjanya yang lembut namun tetap ampuh untuk mengatasi kulit yang meradang, baik di wajah maupun leher. Selain jerawat, azelaic acid juga menyamarkan bekas jerawat dan meratakan warna kulit, sehingga menjadi kandungan all-in-one dan wajib dimiliki untuk mereka yang rentan berjerawat. 

2. Copper Peptide

Copper peptide adalah kombinasi dari copper dan protein (peptide) yang secara alami ditemukan di dalam tubuh manusia. Bahan ini dikenal bisa mempercepat regenerasi jaringan, merangsang produksi kolagen, dan memperbaiki skin barrier yang rusak. 

Walaupun lebih populer untuk antiaging, copper peptide juga bisa mengatasi jerawat di leher. Copper peptide dapat menenangkan peradangan, mempercepat penyembuhan jerawat aktif, bahkan mencegah munculnya luka akibat jerawat. Selain itu, copper peptide juga membantu meningkatkan sistem pertahanan alami kulit sehingga mampu melawan infeksi bakteri secara lebih efektif. 

3. Tea Tree Oil

Selanjutnya ada tea tree oil. Tea tree oil adalah minyak esensial yang diekstrak dari daun pohon Melaleuca alternifolia yang berasal dari Australia dan dikenal luas karena sifat antiseptik dan antiinflamasinya. Ketika berbicara jerawat, tidak mungkin melupakan tea tree oil.

Tea tree oil bekerja dengan cara menembus pori-pori kulit, membunuh bakteri penyebab jerawat, dan mengurangi peradangan tanpa membuat kulit terlalu kering. Manfaat utamanya antara lain membantu meredakan jerawat, termasuk jerawat di leher yang kerap muncul akibat gesekan pakaian atau keringat berlebih. 

Anda bisa menggunakan tea tree oil sebagai bahan utama dalam produk skincare seperti toner, serum, atau spot treatment yang ditujukan untuk kulit berminyak dan berjerawat.

4. Salicylic Acid

Salicylic acid adalah senyawa dari kelompok beta hydroxy acid (BHA), juga bisa digunakan untuk mengatasi jerawat yang sering muncul akibat penumpukan minyak dan gesekan. Sebelumnya dikenal sebagai agen keratolitik, kini salicylic acid lebih tepat digolongkan sebagai agen desmolitik karena kemampuannya dalam mengganggu ikatan antar sel kulit, bukan dengan menghancurkan filamen keratin, melainkan dengan melonggarkan koneksi antar sel, seperti dikutip dari sebuah studi

Mekanisme ini membuatnya sangat ampuh dalam membersihkan pori-pori dari sel kulit mati dan sebum yang menyumbat, kemudian kemunculan jerawat bisa dicegah. 

5. Zinc PCA

Kandungan terakhir yang bisa membantu mengatasi masalah jerawat di leher adalah zinc PCA. Dalam proses pengembangan produk, zinc dan PCA bisa dikombinasikan agar bisa mengontrol minyak, menenangkan kulit yang meradang, dan melawan bakteri penyebab jerawat. Walaupun bermanfaat untuk menghilangkan jerawat, zinc PCA tidak akan membuat kulit menjadi kering atau “ketarik”. 

Miliki Brand Skincare Sendiri Sekarang!

Jerawat di leher bisa dialami oleh siapa saja, tidak hanya mereka yang rentan berjerawat. Jerawat yang muncul di leher disebabkan oleh kebiasaan yang kurang bersih dan higienis, sehingga membuat leher menjadi sarang bakteri. 

Jika Anda tertarik mengembangkan produk skincare brand sendiri, Anda bisa memanfaatkan layanan maklon skincare dari CISAS. Berpengalaman sejak 1988, kami akan membantu Anda dalam mengembangkan produk skincare yang sesuai dengan regulasi BPOM dan Halal, sehingga produk aman untuk konsumen. Proses legalitas produk pun akan kami urus, sehingga produk Anda bisa langsung memasuki pasar dengan cepat. 

 

Ditinjau oleh dr. Oscar Wiradi Putera

Konsultasi dan Diskusikan Konsep Anda
Bersama CISAS

Share the Post:

Sertifikasi dan Penghargaan Jaminan Mutu

ISO_9001-2015
good corporate governance award 2010 logos
good manufacturing practice certification
logo cara pembuatan kosmetik yang baik
Logo halal

Silakan isi informasi Anda dan chat dengan saya

 

    Name *

    E-mail *

    Phone*

    Company representation or personal inquiry? *

    Company Name *

    Your Position *

    Occupation *

    Have you ever collaborated with an OEM? *
    YesNo