Keuntungan Mengembangkan Produk Skincare Non Comedogenic

Keuntungan Mengembangkan Produk Skincare Non Comedogenic

Cuaca panas, tingkat kelembapan tinggi, serta paparan polusi dan sinar matahari yang ekstrem menjadikan kulit masyarakat Indonesia lebih rentan berminyak. Kulit berminyak cenderung lebih mudah mengalami penyumbatan pori-pori, terutama saat menggunakan produk perawatan yang terlalu berat. Non comedogenic adalah istilah penting dalam industri kecantikan yang kini semakin sering digunakan oleh berbagai merek produk skincare

Apa Itu Non Comedogenic?

Sederhananya, non comedogenic adalah sifat kandungan atau produk yang tidak memicu munculnya komedo di kulit ketika digunakan. Komedo sendiri telah terbukti menjadi sumber berbagai masalah kulit, terutama kulit berminyak dan berjerawat. Oleh karena itu, konsumen dengan tipe kulit berminyak dan berjerawat banyak yang mencari produk yang noncomedogenic

Manfaat Non Comedogenic untuk Kulit

Sebelumnya sudah disebutkan bahwa noncomedogenic adalah sifat dari sebuah kandungan atau produk yang tidak memicu komedo, baik komedo tertutup (whitehead) atau komedo terbuka (blackhead). Namun, keunggulannya tidak berhenti di situ. Produk dengan label ini juga memberikan manfaat tambahan bagi berbagai jenis kulit, tidak hanya terbatas pada kulit berminyak atau rentan jerawat.

Berikut beragam manfaatnya.

1. Tidak Menyumbat Pori-Pori

Non comedogenic secara literal berarti tidak memicu komedo, sehingga manfaat utamanya tentu tidak menyumbat pori-pori. Berdasarkan survei, sekitar 38,9% wanita Indonesia mengalami masalah kulit berminyak. Minyak berlebih ini bisa menyumbat pori jika tidak dibersihkan dengan baik, lalu memicu komedo, jerawat, dan kulit kusam. Dengan memakai produk non-comedogenic, risiko masalah tersebut bisa dikurangi.

2. Mencegah Jerawat

Karena diformulasikan untuk tidak menyumbat pori-pori, risiko kemunculan jerawat juga menjadi lebih kecil. Beberapa studi menunjukkan bahwa penggunaan cleanser, moisturizer, dan sunscreen yang ringan, non-iritatif, dan noncomedogenic terbukti menurunkan peradangan kulit dan mencegah perkembangan komedo pada kulit berjerawat atau sensitif. 

3. Memperbaiki Tekstur Kulit

Kulit dengan tekstur yang tidak merata sering disebabkan oleh penumpukan komedo dan jerawat yang berulang. Menggunakan produk skincare yang non comedogenic adalah salah satu cara efektif untuk mencegah penyumbatan pori, sehingga kulit tampak lebih halus dan sehat secara keseluruhan.

4. Cocok untuk Kulit Sensitif

Produk non comedogenic tidak hanya cocok untuk kulit berminyak tetapi juga kulit sensitif karena diformulasikan dengan bahan yang ringan dan minim iritasi. Kulit sensitif umumnya mudah bereaksi negatif terhadap produk berat yang memicu kemerahan, gatal, dan peradangan. Penggunaan produk jenis ini akan membuat kulit terhindar dari penumpukan sebum dan kotoran yang dapat memicu stres pada lapisan pelindung kulit atau skin barrier

5. Menjaga Kesehatan Kulit dalam Jangka Panjang

Salah satu manfaat menggunakan non comedogenic adalah menjaga pori-pori tetap bersih sehingga mengurangi risiko peradangan akibat sumbatan. Jika digunakani secara rutin, produk dengan sifat ini dapat membantu mencegah munculnya jerawat, komedo, hingga hiperpigmentasi pasca-inflamasi (PIH), sekaligus menjaga kelembapan alami kulit dan memperkuat skin barrier.

Bahan Comedogenic dan Non Comedogenic

Dalam proses pengembangan produk skincare, mengenali tipe kulit dan permasalahan utama yang dialami target konsumen merupakan langkah penting agar produk yang dihasilkan tepat sasaran. Untuk itu, kami telah merangkum beberapa bahan yang bisa memicu komedo maupun yang non comedogenic

Bahan Comedogenic:

  • Coconut oil
  • Isopropyl myristate
  • Isopropyl palmitate
  • Myristyl myristate
  • Laureth-4
  • Oleic acid
  • Lanolin
  • Wheat germ oil
  • Butyl stearate
  • Sodium lauryl sulfate

Bahan Non Comedogenic

  • Hyaluronic acid
  • Niacinamide
  • Zinc oxide
  • Glycerin
  • Squalane
  • Aloe vera
  • Ceramides
  • Panthenol (pro-vitamin B5)
  • Allantoin

Mengetahui perbedaan bahan comedogenic dan non comedogenic adalah bagian penting dalam menciptakan produk skincare yang sesuai dengan kebutuhan kulit konsumen. Dengan memilih bahan yang tepat, brand dapat menghadirkan solusi yang tidak hanya aman digunakan, tapi juga mampu menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang.

Formulasi Non Comedogenic Sesuai Target Pasar Anda

Jika Smartpreneur ingin memiliki produk kecantikan sendiri, produk non comedogenic bisa memperbesar peluang keberhasilan di pasar. Produk ini cocok untuk kulit berminyak dan sensitif, dan bisa menjadi solusi masalah kulit mayoritas kulit Indonesia. 

Namun tetap berhati-hati, parameter non comedogenic tidak terbatas pada bahan-bahan yang digunakan saja melainkan mencakup seluruh proses produksi yang sesuai. Ini mencakup keseimbangan antar bahan, tingkat konsentrasi, serta tahapan uji yang harus dilalui untuk memastikan produk tidak menyumbat pori dan aman digunakan sesuai kebutuhan kulit.

CISAS memiliki layanan maklon skincare mutakhir, yang menangani proses pengembangan produk dari awal hingga akhir, dari pematangan konsep hingga uji stabilitas. Kami telah terjun ke manufaktur kecantikan selama lebih dari tiga dekade, proses pengembangan yang terstandardisasi BPOM, dan telah meraih berbagai penghargaan manufaktur internasional. Oleh karena itu, Smartpreneur bisa menciptakan produk non comedogenic terbaik dan aman di CISAS. 

Ditinjau oleh dr. Oscar Wiradi Putera

Konsultasi dan Diskusikan Konsep Anda
Bersama CISAS

Share the Post:

Sertifikasi dan Penghargaan Jaminan Mutu

ISO_9001-2015
good corporate governance award 2010 logos
good manufacturing practice certification
logo cara pembuatan kosmetik yang baik
Logo halal

Silakan isi informasi Anda dan chat dengan saya

 

    Name *

    E-mail *

    Phone*

    Company representation or personal inquiry? *

    Company Name *

    Your Position *

    Occupation *

    Have you ever collaborated with an OEM? *
    YesNo