Nggak Cuma Suntik, Ini Jenis Filler yang Lebih Praktis dan Aman

apa itu filler

Dalam dunia kecantikan, istilah filler sering kali dikaitkan dengan prosedur suntik di klinik estetika. Tapi tahukah bahwa efek filler juga bisa didapatkan dari skincare harian? Teknologi dan inovasi dalam industri kecantikan telah membawa manfaat filler ke dalam produk topikal, membuat efek kulit lebih kenyal dan tampak mudah bisa dirasakan tanpa penggunaan jarum suntik. Jadi, apa itu filler sebenarnya?

Apa Itu Filler?

Filler adalah bahan atau zat yang digunakan untuk mengisi volume pada bagian wajah, terutama yang mulai kehilangan elastisitas seiring bertambahnya usia. Dalam dunia klinik estetika, filler biasanya disuntikkan ke bawah kulit untuk menghaluskan kerutan, menambah volume pipi, atau membentuk kontur wajah.

Namun, dalam dunia skincare, istilah filler mengalami perluasan makna. Kini, banyak produk mengandung bahan aktif yang memberikan efek filler, misalnya membuat kulit tampak lebih plump, halus, dan lembap dalam waktu singkat. Efek ini tidak permanen seperti suntikan, namun memberikan hasil visual yang nyata, cepat, dan aman untuk penggunaan harian.

Jenis-Jenis Filler: Bukan Hanya yang Disuntik

Di dunia estetika modern, istilah filler mengalami perluasan makna. Tidak lagi terbatas pada prosedur medis, filler kini tersedia dalam berbagai bentuk dan formulasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan pengguna.

Dari prosedur injeksi di klinik hingga produk perawatan kulit harian yang menawarkan efek serupa, konsumen kini memiliki lebih banyak pilihan untuk mendapatkan tampilan kulit yang tampak lebih kencang, lembap, dan bervolume tanpa harus melalui tindakan invasif.

Berikut adalah beberapa jenis filler yang umum digunakan, baik dalam dunia medis maupun kosmetik:

1. Injectable Filler (Filler Suntik)

Filler injeksi merupakan metode konvensional yang dilakukan oleh tenaga medis profesional dengan cara menyuntikkan bahan aktif seperti hyaluronic acid (HA), Calcium Hydroxylapatite, atau Poly-L-lactic Acid ke lapisan kulit tertentu.

Tujuannya adalah untuk mengisi kerutan, mengembalikan volume wajah, serta memperbaiki kontur secara instan. Efeknya dapat bertahan mulai dari beberapa bulan hingga lebih dari satu tahun, tergantung pada jenis produk yang digunakan.

2. Implant Filler (Filler Semi Permanen)

Filler jenis ini menggunakan bahan dengan struktur yang lebih padat dan permanen seperti silikon. Biasanya digunakan untuk rekonstruksi wajah atau kontur yang membutuhkan bentuk tetap. Meskipun daya tahannya cukup lama, penggunaan implant filler saat ini semakin berkurang karena risiko komplikasi yang lebih tinggi dan keterbatasan dalam mengoreksi hasil yang tidak diinginkan.

 

Baca Juga: Low pH Cleanser vs Sabun Wajah Biasa, Mana yang Lebih Aman?

3. Skincare dengan Efek Filler

Pemahaman mengenai apa itu filler kini tidak hanya terbatas pada tindakan injeksi semata. Sebab, banyak produk skincare yang dirancang untuk memberikan efek serupa filler secara topikal.

Kandungan seperti Hyaluronic Acid berukuran molekul kecil, peptida, dan bahan aktif lainnya bekerja secara sinergis untuk meningkatkan hidrasi, elastisitas, dan tampilan kulit yang lebih halus serta kenyal. 

Meskipun tidak memberikan hasil instan seperti prosedur medis, penggunaan secara rutin dapat menghasilkan perbaikan yang signifikan dan terlihat secara bertahap.

4. Filler Topikal

Untuk menjawab kebutuhan konsumen yang menginginkan solusi non-invasif, filler topikal hadir sebagai inovasi terbaru dalam dunia skincare. Dengan teknologi seperti nano delivery system dan encapsulation, bahan aktif dalam produk ini dapat meresap lebih optimal ke lapisan kulit. 

Meski bersifat sementara, efeknya cukup efektif dalam memperbaiki tekstur kulit, menjaga kelembapan, dan memberikan tampilan wajah yang lebih segar. Pendekatan ini memperluas makna dari apa itu filler, karena manfaatnya kini dapat diperoleh tanpa intervensi medis.

Beragamnya jenis filler memberikan fleksibilitas bagi konsumen dalam memilih metode perawatan yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanan masing-masing. Inilah yang menjadikan filler, baik medis maupun topikal semakin diminati di pasar kecantikan saat ini.

Peluang Bisnis Produk Skincare dengan Efek Filler

Pertumbuhan industri kecantikan, khususnya dalam kategori perawatan kulit anti-aging, terus menunjukkan tren positif. Salah satu segmen yang semakin diminati adalah produk skincare dengan efek filler-like.

Kondisi ini menciptakan peluang besar bagi Smartpreneur untuk mengembangkan berbagai produk yang menjanjikan efek kulit lebih halus, kenyal, dan terhidrasi optimal. Beberapa contoh produk yang dapat diformulasikan dengan konsep efek filler antara lain:

  • Hydrating serum dengan hyaluronic acid

Mengandung HA molekul kecil untuk mengikat air dalam lapisan kulit, memberikan efek plump dan lembap seketika.

  • Firming peptide cream

Krim wajah dengan kandungan peptide untuk membantu meningkatkan produksi kolagen dan mengurangi tampilan garis halus.

  • Filler effect eye cream

Dirancang khusus untuk area bawah mata, membantu mengurangi tampilan kantung mata dan garis-garis halus.

  • Plumping sleeping mask

Masker malam yang bekerja semalaman untuk menghidrasi dan mengisi tampilan kulit yang tampak lelah.

  • Instant filler ampoule

Produksi intensif berbahan aktif tinggi dengan efek sementara namun cepat terlihat untuk menghaluskan kulit menjelang acara penting.

Target pasar produk seperti ini dimulai dari remaja yang ingin kulit lembap dan cerah alami, hingga wanita usia 30-an ke atas yang mencari bahan anti-aging tanpa bahan kimia keras. Produk ini juga menarik bagi konsumen yang ingin hasil nyata tanpa prosedur invasif, serta mereka yang memiliki kulit sensitif terhadap perawatan klinik.

Secara global, pasar skincare alami dan fungsional diprediksi terus tumbuh, dengan minat tinggi terhadap bahan yang terbukti secara ilmiah. Menurut Statista, nilai pasar skincare global diproyeksikan mencapai lebih dari USD 177 miliar pada tahun 2026. Angka ini mencerminkan betapa besarnya peluang untuk mengembangkan produk dengan pendekatan berbasis ilmu dan kebutuhan konsumen modern.

 

Baca Juga : Kenali Efektivitas Xanthan Gum dalam Produk Perawatan Kulit

Mulai Bisnis Skincare Bersama CISAS

Kini saatnya bukan hanya tahu, tapi turut ambil bagian dalam pasar skincare yang sedang tumbuh pesat ini.

Dengan memahami potensi bahan aktif seperti hyaluronic acid, peptide, dan PGA secara ilmiah, mengevaluasi efektivitasnya dalam formulasi nyata, serta membaca arah pasar yang semakin selektif dan berbasis data, peluang untuk mengembangkan produk skincare dengan efek filler terbuka sangat luas.

CISAS hadir sebagai mitra maklon skincare yang siap membantu merancang formula berbasis bahan aktif unggulan yang aman, stabil, dan terbukti efektif. Mulai dari pemilihan bahan baku, kombinasi dengan senyawa pendukung seperti niacinamide atau adenosine, proses uji stabilitas, sertifikasi BPOM, hingga pengembangan strategi branding, tim R&D kami siap mendampingi seluruh proses formulasi.

Saatnya menciptakan produk yang menjawab kebutuhan kulit sekaligus peluang bisnis masa depan, mulai dari formula pertamamu bersama CISAS, partner maklon skincare terpercaya.

Konsultasi dan Diskusikan Konsep Anda
Bersama CISAS

Share the Post:

Sertifikasi dan Penghargaan Jaminan Mutu

ISO_9001-2015
good corporate governance award 2010 logos
good manufacturing practice certification
logo cara pembuatan kosmetik yang baik
Logo halal

Silakan isi informasi Anda dan chat dengan saya

 

    Name *

    E-mail *

    Phone*

    Company representation or personal inquiry? *

    Company Name *

    Your Position *

    Occupation *

    Have you ever collaborated with an OEM? *
    YesNo